Jumat, 07 Januari 2011

Tips Mengatasi Ketombe


  1. 1.   Pengertian
Ketombe adalah terlepasnya sel-sel kulit kepala yang sudah mati dalam jumlah berlebihan. Sel-sel kulit tersebut berbentuk serpihan lembut berwarna perak keabu-abuan, biasanya disertai rasa gatal. Ketombe  dapat menimpa siapa saja tak peduli apakah kulit kepala berminyak atau kering. Namun kebanyakan ketombe banyak terdapat pada kulit kepala yang berminyak.
Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur, dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) yaitu pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit kepala. Sel-sel kulit yang mati dan terkelupas merupakan kejadian alami yang normal. Namun jika terjadi pengelupasan secara berlebihan itu yang mengganggu. Bahkan bisa sampai kronis jika sampai terjadi kemerahan dan iritasi di kulit kepala.
  1. 2.      Gejala dan Tanda

a.      Rasa gatal di kepala
a.      Terasa ada yang kasar atau bersisik di kulit kepala
b.      Terjadi pengelupasan jika digaruk pada kulit kepala yang bersisik dan gatal
c.       Adanya serpihan putih di rambut dan bahu

  1. 3.      Sebab Terjadinya Ketombe
a.      Sebab utama ketombe yaitu karena terjadinya infeksi jamur Pytosporum ovale dan jamur Mallassezia sebagai faktor pencetus terjadinya kelainan pada kulit kepala.
b.      Kulit terlalu kering. Keringnya kulit kepala dapat menyebabkan kulit mengelupas dan membentuk serpihan-serpihan kulit.
c.       Kulit berminyak. Minyak yang berlebihan pada rambut adalah sumber makanan jamur yang berkembang di kulit kepala, di mana jamur akan merangsang pengelupasan kulit kepala berlebihan dan menyebabkan ketombe
d.      Shampoo yang tidak pernah ganti
e.      Terlalu sering atau terlalu jarang keramas
f.        Stres
g.      Rendahnya stamina dan kelelahan
h.      Tidak cocok pada kosmetik rambut
i.        Konsumsi makanan berlemak secara tidak sehat
j.        Psoriasis (akumulasi sel kulit mati yang membentu sisik perak yang tebal)
k.       Craddle cap (seborrheic radang kulit kepala bayi)
l.        Dermatitis (radang kulit) akibat sensitif terhadap produk perawatan rambut atau pewarna rambut

  1. 4.      Cara Mengatasi Ketombe
a.      Jangan menggaruk kulit kepala sehingga tidak lecet yang bisa menyebabkan timbulnya infeksi
b.      Gunakan shampo anti ketombe  yang mengandung Zinc Pyrithione (ZPT). Shampo jenis ini mempunyai efek anti bakteri dan anti jamur sehingga dapat mengurangi timbulnya serpihan kulit dan meredakan rasa gatal.
c.       Gunakan shampo sehari sekali
d.      Pilih shampo anti ketombe ringan untuk menghindari efek samping
e.      Lakukan penggantian shampo anti ketombe untuk menghindari resistensi (kulit menjadi kebal sehingga shampo tidak efektif lagi)
f.        Hindari stres. Stres dapat menyebabkan menurunnya daya tahan tubuh untuk mengatasi ketombe.
g.      Hindari pemakaian kosmetik rambut seperti minyak rambut, gel, pewarna rambut atau hair spray secara berlebihan karena dapat memicu pertumbuhan jamur kulit.
h.      Batasi makanan dan minuman yang dapat memicu pertumbuhan jamur kulit, misalnya: minuman beralkohol, makanan berlemak
i.        Makan makanan yang kaya akan kandungan vitamin B dan zinc, misalnya: kuning telor, kacang-kacangan, biji-bijian,ikan, daging, kedelai, biji-bijian  dan sayuran berwarna hijau tua.
j.        Berjemur di pagi dan sore hari, agar kesehatan rambut dan kulit tetap terjaga
k.       Konsultasikan ke dokter ahli kulit jika terjadi iritasi karena penggunaan shampoo dan ketombe yang tidak sembuh-sembuh
l.        Gunakan hanya sisir pribadi
m.    Jaga kebersihan sisir, handuk dan sarung bantal
n.      Lakukan pemijatan pada kulit kepala saat keramas daripada menggaruk   
  1. 5 Pencegahan
a.      Menjaga emosi agar tidak stress
b.      Keramas secara teratur 2-3 kali seminggu. Jika rambut cenderung berminyak, keramas dapat dilakukan setiap hari dan lebih aman jika menggunakan sampo yang tidak terlalu keras (mild shampoo).
c.       Hentikan pemakaian produk kosmetik penata rambut yang tidak cocok bagi rambut dan dapat memicu ketombe misalnya hair spray, styling gels dll.
d.      Makan makanan yang sehat. Makanan dapat menyediakan cukup zinc (seng), vitamin B, dan asam lemak esensial yang dapat membantu mencegah ketombe.
e.      Sedikit berjemur di bawah sinar matahari karena sinar matahari dapat membantu proses pencegahan dan penyembuhan ketombe. Namun jika terlalu lama, sinar matahari dapat merusak kulit kepala dan rambut.
f.        Bagi yang berkerudung atau yang suka memakai topi, luangkan waktu untuk membuka kerudung anda di dalam ruang pribadi anda sehingga sirkulasi udara dalam rambut tetap terjaga. Dan jangan memakai kerudung pada saat rambut masih basah.

  1. 6 Saran
a.       Sampo antiketombe
Kandungan shampo yang dapat mengurangi ketombe yaitu tar, asam salisilat, zinc, selenium sulfida, dan ketokonazol. Shampo ini dapat digunakan 1 atau 2 kali seminggu, tergantung keparahan gejalanya. Jika salah satu sampo tersebut hanya bekerja sementara kemudian ketombe tetap muncul, maka gantilah dengan yang lain. Pada saat keramas tunggu setidaknya 5 menit agar zat aktif dapat bekerja optimal sebelum dibilas.
b.      Krim
Terdapat pengobatan tambahan dengan dua tipe krim untuk mengurangi ketombe yaitu krim kortison dan krim antijamur.
  1. 7.      Penutup

Jika semua saran yangdi atas telah dilakukan namun kulit kepala masih terjadi radang dan terdapat ketombe. Ada baiknya anda segera pergi ke dokter dermatologi atau dokter spesialis kulit kepala. Dan jangan pernah berputus asa dan lupa untuk berdoa.

Semoga Bermanfaat….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar